Teori dan Hukum tentang Kenakalan Remaja

Selama beberapa dekade terakhir, kasus-kasus kenakalan remaja telah meningkat. Sebagai kenakalan remaja sangat mempengaruhi masyarakat, penting bagi orang untuk tahu tentang apa itu sebenarnya, dan bagaimana untuk mengendalikannya. Artikel ini akan memberikan beberapa informasi tentang teori-teori serta program pencegahan kenakalan remaja.
Kenakalan remaja, seperti namanya adalah istilah yang mengacu pada tindakan antisosial atau kriminal yang dilakukan oleh anak-anak muda. Meskipun usia rata-rata sampai yang kebanyakan negara menganggap seseorang sebagai remaja biasanya 18, batasan usia ini bisa berbeda untuk setiap negara. Kenakalan remaja adalah diadili di pengadilan khusus, yang berbeda dari orang dewasa dan jika seorang anak ditemukan bersalah, ia dikirim ke pusat penahanan remaja. Di tempat-tempat seperti itu, penjahat masuk melalui program rehabilitasi, sehingga mereka tidak melakukan kejahatan di masa depan. Meskipun kenakalan remaja adalah sesuatu yang ada sejak beberapa tahun, telah meningkat pesat dalam dekade terakhir atau dua. Statistik kenakalan remaja menunjukkan bahwa tingkat kenakalan remaja telah meningkat hampir 50% dari tahun 1990. Terlepas dari penyalahgunaan obat dan alkohol, kasus pembunuhan, pemerkosaan, perampokan, penganiayaan, vandalisme, prostitusi, kepemilikan senjata adalah beberapa tuduhan terhadap anak-anak dan remaja. Seperti kenakalan remaja telah menjadi seperti masalah besar di seluruh dunia,

penting bagi orang untuk tahu tentang itu, sehingga mereka dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat terhadap hal itu

Teori  Kenakalan Remaja

Sebelum kita melihat ke dalam langkah-langkah pencegahan kenakalan remaja, penting untuk tahu persis apa penyebabnya.Ada artikel kenakalan remaja banyak yang telah mencoba untuk menjelaskan penyebab masalah ini melalui teori-teori yang diberikan oleh para ahli. Meskipun ada banyak teori kenakalan remaja, hanya beberapa yang memberikan penjelasan yang rasional atau logis untuk masalah ini. Oleh karena itu, mari kita lihat beberapa teori kenakalan remaja yang memberi kita alasan yang dapat menyebabkan masalah pada anak-anak. Di sini, Anda bisa mendapatkan beberapa informasi yang berguna pada gangguan  perilaku.

The 'Teori Belajar Sosial' oleh Albert Bandura adalah salah satu teori utama yang mencoba untuk menjelaskan penyebab kenakalan remaja. Melalui penelitian yang dilakukan oleh Bandura, ia menemukan bahwa manusia belajar dengan meniru hal-hal yang mereka lihat di sekitar mereka. Dengan kata lain, anak pertama mengamati bagaimana orang di sekitar mereka berperilaku, dan kemudian meniru mereka. Sebagai contoh, jika salah satu orang tua anak menunjukkan perilaku nakal seperti mengambil obat-obatan atau menunjukkan perilaku kekerasan anak kemungkinan untuk mengamati dan meniru perilaku yang sama, tanpa menyadari bahwa itu tidak benar. Kadang-kadang, rekan-rekan yang juga bertanggung jawab bagi seorang anak untuk mempelajari perilaku nakal. Selama tahun-tahun remaja, anak-anak menghabiskan lebih banyak waktu dengan teman-teman mereka daripada keluarga mereka. Dalam keadaan seperti itu, jika anak-anak tidak diberikan bimbingan yang tepat, pengaruh peer group dapat menimbulkan perilaku bermasalah.Hal ini juga mengatakan bahwa menunjukkan mengamati dan film, yang sangat keras, juga dapat menimbulkan perilaku   bermasalah

Teori lain yang mencoba untuk menjelaskan penyebab kenakalan remaja adalah 'Saring Teori Sosial' oleh Robert Merton. Merton dalam teorinya menjelaskan bahwa anak-anak beralih ke perilaku kriminal ketika mereka tidak mampu mencapai tujuan melalui cara-cara yang sah. Dia berpendapat bahwa anak yang lahir dari keluarga miskin tidak memiliki sarana memadai untuk mencapai tujuan mereka seperti status, kekayaan, pekerjaan, dll Oleh karena itu, karena frustrasi, mereka mencoba untuk mencapai hal yang sama melalui cara-cara yang tidak disetujui oleh masyarakat. Meskipun teori ini adalah logis sampai batas tertentu, tidak dapat diterima sepenuhnya, karena kejahatan remaja tidak dapat dibatasi untuk anak-anak dari masyarakat miskin. Sebaliknya, bahkan anak-anak yang berasal dari keluarga sejahtera tidak memanjakan diri dalam perilaku bermasalah. Selain itu, teori ini tidak menjelaskan penyebab kekerasan dan pelecehan yang dilakukan oleh anak-anak dan remaja.

Program Pencegahan Kenakalan Remaja

Dengan melihat teori berikan di atas, dapat dikatakan bahwa penyebab utama dari kenakalan remaja adalah orangtua miskin.Juga, dengan degradasi struktur keluarga di masa sekarang ini, anak-anak pergi melalui banyak pengalaman negatif pada usia yang sangat dini, yang dapat menyebabkan perilaku kriminal.Telah terlihat bahwa, saat ini, ada banyak anak yang dibesarkan oleh orangtua tunggal yang tidak punya waktu untuk tahu apa anak tidak di siang hari. Kurangnya kasih orang tua, perawatan dan bimbingan dapat dikatakan menjadi alasan utama untuk peningkatan kasus kenakalan remaja.

Sebagai kenakalan remaja mempengaruhi masa depan anak muda dan juga masyarakat, penting untuk datang dengan program yang dapat membantu dalam mencegah masalah ini.Meskipun ada berbagai program yang telah dimulai untuk mencegah terjadinya kejahatan remaja, hasilnya belum sangat efektif. Namun, beberapa program telah berhasil dalam membantu anak-anak untuk menghindari terlibat dalam perilaku antisosial. Sebagian besar dari program ini ditargetkan tidak hanya terhadap anak-anak, tetapi juga terhadap orang tua mereka. Dalam program pendidikan tertentu, sementara anak-anak diberi informasi tentang efek buruk dari geng, obat-obatan, senjata, kekerasan, seks, dll Orangtua dilatih tentang bagaimana membesarkan anak yang sehat. Cara lain untuk mencegah kenakalan remaja adalah untuk memulai kegiatan rekreasi di sekolah, setelah jam sekolah. Telah diamati bahwa anak-anak yang orang tuanya pergi bekerja, datang ke sebuah rumah kosong setelah sekolah. Karena tidak ada satu untuk memantau gerakan mereka, mereka cenderung memanjakan diri dalam kegiatan yang tidak benar. Di sisi lain, kegiatan rekreasi setelah jam sekolah akan membantu anak-anak untuk menikmati kegiatan seperti olahraga, drama, musik, menari, seni, dll Hal ini tidak hanya akan memastikan bahwa mereka belajar sesuatu yang baru, tetapi juga akan memastikan bahwa mereka jauh dari segala bentuk perilaku bermasalah.

Saya berharap Anda menemukan artikel ini pada kenakalan remaja membantu serta informatif. Orang tua harus memahami bahwa kenakalan remaja adalah masalah serius yang dapat merusak masa depan seorang anak secara substansial. Oleh karena itu, tanggung jawab orang tua untuk memastikan bahwa anak-anak mendapatkan cinta dan kasih sayang yang memadai di rumah, sehingga mereka tidak beralih ke perilaku nakal.Apalagi, jika Anda mencurigai anak Anda hal seperti itu, konsultasi konselor akan membantu Anda dalam mencegah anak Anda dari menjadi seorang penjahat.